Senin, 25 April 2016

TERONG BELANDA



 Terung belanda atau terong belanda (Solanum betaceum) adalah jenis tanaman anggota keluarga terung-terungan (Solanaceae) yang mulai di kembangkan di Bogor Jawa Barat sejak tahun 1941.Di Indonesia terung ini mungkin pertama kali dibawa dan dikembangkan di Indonesia oleh orang Belanda pada waktu itu sehingga dikenal dengan nama terung belanda, padahal buah tersebut berasal dari daerah Amazon di Amerika Latin.


Morfologi

Terung belanda memiliki ciri-ciri bau seperti lembu kutub, panjang tangkai daunnya mencapai 7–10 cm.Bunga terung belanda berada dalam rangkaian kecil di ketiak daun, dekat ujung cabang, berwarna merah jambu sampai biru muda, harum, berdiameter kira-kira 1 cm.
Ciri lain dari tanaman terung belanda juga dapat dilihat dari bagian-bagian bunga yang berbilangan lima, daun mahkota berbentuk genta, bercuping lima, benang sari 5 utas, berada di depan daun mahkota, kepala sari tersembunyi dalam runjung yang bertentangan dengan putik, bakal buah beruang dua, dengan banyak bakal biji, dan kepala putik yang kecil. Buah terung belanda berbentuk bulat telur sungsang atau bulat telur, berukuran 3–10 cm x 3–5 cm, meruncing ke dua ujungnya, bergelantungan, bertangkai panjang, daun kelopaknya tidak rontok. Kulit buah tipis, licin, berwarna lembayung kemerah-merahan, merah jingga sampai kekuning-kuningan, daging buahnya mengandung banyak sari buah, agak asam, berwarna kehitam-hitaman sampai kekuningkuningan. Bijinya bulat pipih, tipis, dan keras.

Persebaran

Terung belanda aslinya berasal dari Peru, dan sekarang sudah umum dijumpai di daerah tropis. Tumbuh baik di pegunungan/dataran tinggi pada ketinggian 1000 mdpl. Dapat di temui di kerinci.tanaman ini Menghendaki tanah yang kaya akan hara, drainase yang baik, dan tanah yang lembab dan dingin.

Manfaat


Buah terung belanda multifungsi
Buah terung belanda ini dimanfaatkan dengan cara dimakan sebagai buah segar, untuk bumbu masak, sayuran dan minuman. Buah terong ini dapat dimakan segar, direbus, dibuat asinan, dan lain sebagainya.Terung belanda mengandung provitamin A yang baik untuk kesehatan mata dan vitamin C untuk mengobati sariawan, panas dalam dan meningkatkan daya tahan tubuh.Terung Belanda mengandung antosianin yang termasuk kedalam golongan flavonoid yang merupakan salah satu jenis antioksidan, serat yang tinggi di dalam buahnya bermanfaat untuk mencegah kanker dan sembelit.

Penanaman

Terung belanda ditanam melalui biji, dapat juga memakai setek atau tunas kecambah. Bila memakai biji, akan berbuah dalam usia 2 tahun, dan mati dalam usia 5-6 tahun. Dengan cara penempelan pada spesies lain (Cyphomandra costaricensis (Donn.) Smith), tanaman ini akan berusia lebih panjang daripada pengembangbiakan dengan jalan menempelkan pada spesies yang sama. Ada dua jenis terung belanda, yakni yang berbuah merah, dan kuning. Yang sering ditanam orang adalah yang buahnya berwarna merah.

1 komentar:

  1. Artikel yang menarik. Pikun yang disebabkan oleh asap rokok, dapat dicegah dengan mengkonsumsi terong belanda. Cari tahu lebih banyak di artikel berikut http://news.unair.ac.id/2019/08/08/cegah-pikun-akibat-asap-rokok-melalui-terong-belanda/

    BalasHapus